Departemen kardiologi menyediakan berbagai layanan yang luas dalam diagnosa dan pengelolaan penyakit jantung. Departemen ini terdiri dari tim dokter multidisiplin dari berbagai sub-spesialis jantung untuk merawat semua jenis penyakit jantung.
Fasilitas kami dilengkapi dengan tempat tidur untuk Coronary Care Unit, Intermediate Care Area, High Dependency Unit, dan kamar perawatan umum. Kami juga selalu ditunjang oleh cardiac investigative laboratories, Laboratorium radiologi nuklir, klinik sub-spesialis, unit fisioterapi dan rehabilitasi kardiovaskuler dan pencegahan kardiologi.
TIM DOKTER
Tim Dokter Kardiologi
- Dr. Elisa Feriyanti Pakpahan, SpJP
- Dr. Friens A.D.P. Sinaga, SpJP
- Dr. Julio Ulaan, SpJP
- Dr. Leonardo Paskah Suciadi, SpJP
- Dr. Nathania Marliani Kristanti, SpJP
Tim Dokter Intervensi
- Dr. Antono Sutandar, SpJP(K)
- Dr. Diah Retno Widiowati, SpJP
- Prof. Dr. Ganesja Harimurti, SpJP(K)
- Dr. Moechtar Hanafy, SpJP(K)
- Dr. Reynold Agustinus Manullang, SpJP(K)
DIAGNOSTIK INVASIF DAN KARDIOLOGI INTERVENSIONAL
Kardiologi intervensional melibatkan perawatan pasien dengan penyakit katup jantung atau penyakit jantung koroner arteri. Program kardiologi intervensional didukung oleh 1 laboratorium kateterisasi, yang dilengkapi dengan teknologi terkini dan fitur canggih seperti biplane dan monoplane flat detectors untuk mengurangi paparan radiasi ke pasien. Laboratorium kateterisasi kami beroperasi 24 jam, sehingga dapat memastikan pasien yang sedang mengalami serangan jantung kapan pun dapat menerima acute angioplasty untuk menangani arteri yang tersumbat. Penelitian menunjukkan bahwa metode perawatan ini berujung pada hasil klinis yang lebih baik untuk pasien dibandingkan kepada yang tidak diberikan obat-obatan untuk menangani gumpalan darah.
Pelayanan:
• Adjunctive Coronary Imaging menggunakan
Intravascular Ultrasound (IVUS) & Optical Coherence
Tomography (OCT)
• Aquapheresis
• Kateterisasi jantung/angiografi
• Coronary Physiologic Measurement (FFR)
menggunakan Pressure Wire
• Intraaortic Balloon Counterpulsation
• Mitral, Aortic, dan Pulmonary Valvuloplasty
• Biopsi Myocardial
• Peripheral Vascular Intervention
• Percutaneous Cardiopulmonary Bypass
• Percutaneous Coronary Interventions (termasuk
stenting dan atherectomy; congenital structural heart
intervention; percutaneous valve intervention; left atrial
appendage closure)
• Denervasi ginjal
• Kateterisasi jantung kiri dan kanan/angiografi
PENCITRAAN JANTUNG NON-INVASIF, EKOKARDIOGRAFI DAN RADIOLOGI NUKLIR
Kami memiliki berbagai investigasi yang komprehensif untuk mendeteksi permasalahan kardiovaskuler, termasuk teknologi kamera gamma terkini untuk pemindaian jantung yang dapat menurunkan waktu pemindaian sampai dengan 75% dan 320-slice cardiac computed tomography yang dapat mengurangi paparan radiasi ke jantung hingga 90%.
Pelayanan:
Radiologi Nuklir
• Nuclear Stress/Rest Perfusion Scans
• Rest and Exercise Gated Blood Pool Scans
• Rest-Redistribution Thallium Imaging
Ekokardiografi
• Transoesophageal Echocardiography
• Transthoracic-echodoppler Studies
• Stress Echocardiology – Exercise
• Stress Echocardiology – Pharmacologic
• 3D Echocardiography
Pencintraan Jantung Non-Invasif
• Cardiovascular Magnetic Resonance Imaging
• Computed Tomography Coronary Angiography
PROGRAM GAGAL JANTUNG
Gagal jantung dapat diidentifikasi sebagai area prioritas untuk penanganan penyakit di Indonesia dikarenakan prevalensi yang tinggi. Program pengelolaan gagal jantung yang komprehensif meningkatkan kondisi pasien dengan kondisi gagal jantung.
Dengan adanya program gagal jantung di SHI, kami mengharapkan untuk meningkatkan kualitas hidup dan tingkat keselamatan untuk pasien gagal jantung dan menurunkan angka re-hospitalisation dengan cara pendekatan tim multidisiplin yang terdiri dari spesialis gagal jantung, spesialis bedah kardiotoraks, perawat dokter, fisioterapi, ahli diet, dan apoteker.
Pasien yang stabil dapat kembali ke sistem dasar kesehatan untuk perawatan berkelanjutan.
PENYAKIT JANTUNG BAWAAN PADA ANAK DAN DEWASA
Peningkatan jumlah anak-anak dengan penyakit jantung bawaan yang dapat bertahan hidup sampai dewasa terjadi karena dunia bedah, medis, anestesi, dan perawatan jantung intensif berkembang pesat beberapa dekade terakhir. Pasien yang dapat bertahan hidup kini mendekati angka 90% dibandingkan dengan tingkat keselamatan dekade lalu yang hanya mencapai 15%. Dengan pasien ini memasuki fase orang dewasa, mereka akan membutuhkan pemantauan reguler dan mungkin memerlukan intervensi bedah lanjutan. Program Penyakit Jantung Bawaan Pada Anak dan Dewasa dibentuk untuk menangani kelompok pasien ini.
Penyakit jantung bawaan adalah kondisi heterogen dengan spektrum kompleksitas yang bervariasi dan tingkat keparahan yang sangat luas. Penyakit jantung bawaan terdapat pada 9 dari 1000 bayi baru lahir hidup dan 50% diantaranya perlu intervensi. Maka dari itu, Pasien dengan penyakit jantung bawaan (dengan pengecualian kepada mereka dengan penyakit isolasi katup jantung ringan atau mereka dengan repaired patent ductus arterious, ventricular septal defect, dan atrial septal defect) harus ditindaklanjuti di dalam klinik khusus dengan tim multidisiplin yang dapat mengantisipasi berbagai masalah secara khusus kepada setiap individu. Kami memiliki pengalaman dan keahlian dalam mengelola pasien mulai dari penyakit jantung bawaan sederhana hingga pasien dengan penyakit jantung bawaan yang kompleks seperti pasien post Fontan Surgery, pasien dengan univentricular heart, cyanotic complex, dan congenital heart lesions.
Pelayanan:
• Klinik jantung kehamilan
• Congenital Echocardiography
• Congenital Heart Catheterisation
• Congenital Heart Invervention (contoh:
Atrial Septal Defect Device Closure,
Patent Foramen Ovale Device Closure,
Patent Ductus Arteriosus Device Closure,
Pulmonary Valvuloplasty,
dan lain sebagainya)
• Kateterisasi jantung kanan/kiri dan
penelitian pulmonary vasoreactivity
• Skrining untuk Sindrom Marfan